Parenting

Cara mudah mengajarkan anak menghapal Al-Quran

Bisa menghapalkan Al-Quran kitab suci yang mulia adalah dambaan setiap muslim. Bagaimana tidak, penghafal Al Quran juga memberikan keutamaan di akhirat. Sebab, dalam hadist riwayat Muslim, Rasulullah bersabda Al Quran bisa memberikan syafa’atnya atau pertolongan kepada pemilknya. Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda:

اقْرَءُوا الْقُرْآنَ فَإِنَّهُ يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ شَفِيعًا لِأَصْحَابِهِ

“Bacalah Al-Qur’an, karena ia akan datang pada hari kiamat memberikan syafaat kepada pembacanya.” (Hadits Riwayat Muslim)

Saya sendiri sebagai seorang ibu merasa menyesal karena gak dari kecil dulu belajar menghafal Al-Quran. Kalau sekarang baru mau menghafal, udah banyak sekali tantangannya. Astaghfirullah..

Untuk itu saya gak mau anak saya juga menyesal seperti saya. Sebisa mungkin saya mengajarkan anak untuk menghafal sejak dini.

Ada beberapa tips simpel dari saya agar anak semangat belajar menghafal Al-Quran.

1. Tunjukkan video anak-anak yang sedang menghafal Al-Quran. Dengan mereka melihat, mereka bakal merasa terbiasa akan aktifitas membaca Al-Quran.

2. Perdengarkan ayat suci Al-Qur’an sejak anak dalam kandungan. Hal ini memudahkan kita untuk mengajari anak untuk menghapal, karena mereka sudah mendengar lafaz-lafaz al Quran sejak dalam kandungan. Ketika mereka lahir dan besar, InsyaAllah mereka udah gak asing dengan ayat-ayat suci Al-Quran.

3. Pasang speaker Al-Quran di rumah, kalau bisa 24 jam. Yakinlah, dengan sering mendengar, alam bawah sadar anak ikut menghapal. Saya sendiri udaa buktikan ketika saya selalu memperdengarkan ayat suci Al-Quran di rumah, anak-anak saya bisa hapal sendiri dari apa yang mereka dengar sehari-hari.

4. Dampingi anak saat menghapal. Dengan adanya kita disamping anak, maka anak akan merasakan dukungan oleh orang tuanya. Mereka akan lebih percaya diri dan lebih semangat untuk menghafal, karena dengan mereka menghafal, mereka bisa melihat kasih sayang orang tuanya.

5. Beri apresiasi kepada anak. Saya selalu memberikan hadiah kepada anak saya jika mereka lulus menggapalkan 1 surah. Bukan bermaksud pamrih, tapi ini adalah bentuk apresiasi saya karena mereka udah berusaha keras untuk menghafal Al-Quran. Hadiahnya gak mesti dalam bentuk barang. Mengajak anak melakukan kesenangannya juga udah berkesan buat anak. Misal, anak suka jalan-jalan. Maka ajaklah anak ketia ia selesai menghafal satu surah. Tak mesti jauh melihat pemandangan sejuk sekitar rumah juga udah berarti sekali buat anak. Pulangnya bisa juga kalau bunda/ayah mau belikan makanan kesukaannya. Misal beli donat, roti, atau makanan kesukaan anak.

5. Jangan paksa anak ketika ia tidak mood. Yang saya maksud disini untuk anak usia 10 tahun kebawah ya. Takutnya anak yang dipaksa akan merasa terbebani untuk menghafal Al-Quran.

6. Berikan pelukan yang hangat dan ucapan terima kasih kepada anak. Saat setiap menghafal, saya gak pernah lupa memberikan pelukan untuk anak. Saya ucapkan terima kasih kepada mereka karena udah mudah diajak bekerja sama dalam menghafal. InsyaAllah anak akan merasakan kebahagiaan dengan apresiasi kita.

7. Yang terakhir tips dari saya, jangan lupa memberitau anak fadhilah-fadhilah dalam menghafal Al-Quran. Karena hal ini juga bisa memotivasi mereka untuk menghafal.

Semoga Allah mudahkan kita untuk mendidik anak-anak kita agar lebih cinta dengan Al-Quran ya ayah bunda. Semoga bermanfaat..

Alhamdulillah saya sebagai ibu dari 2 anak balita sedang berjuang mengajari anak menghafal AlQuran. Semoga Allah mudahkan dan Allah jaga anak-anak kita semua. Aamiin🌱

3 Comments

  • Pijari.com

    Anak kecil bagaikan cermin untuk orang tuanya, apabila orang tuanya berbuat sesuatu di depan anaknya maka di kemudian hari anak itu akan mengikuti hal tersebut. Anak kecil juga mempunyai memori daya ingat yang kuat maka nya aku setuju dengan tulisan diatas, harus sering di perdengarkan ayat suci, diberi tontonan hafalan alquran. Namun semua tetap harus ada pengawasan, terlalu lama bermain handphone juga berbahaya, ada baiknya dari orang tua / guru ngaji yang mengajari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *